Pertanian kota, pada awalnya mungkin tampak menjadi topik yang cukup sederhana: Tebar beberapa bidang di dalam/sekitar kota dan membiarkan warga mulai berkebun. Namun dalam kenyataannya, pertanian kota berdampak masyarakat dalam berbagai cara, dari menyediakan ketahanan pangan, manfaat lingkungan, dan bahkan memodifikasi bentuk perkotaan sebuah kota. Demikian pula, meskipun tampak sederhana, pertanian perkotaan tidak terjadi begitu saja. Untuk mendorong perkembangan dan pertumbuhan pertanian kota, kota mungkin harus mempertimbangkan untuk menerapkan teknik yang mencakup tata cara zonasi, rencana yang komprehensif dan, dalam beberapa kasus, undang-undang negara.Pertanian kota memainkan peran penting sebagai bagian dari program kelestarian lingkungan. Secara fisik, meningkatkan ruang hijau, yang mengurangi pulau panas perkotaan, limpasan air, dan meningkatkan kualitas udara. Karena makanan yang diproduksi secara lokal, pertanian kota juga mengurangi konsumsi energi dan polusi yang terkait dengan transportasi. Kualitas makanannya juga akan lebih segar dan terjaga karena transportasinya tidak jauh. Selain itu Pertanian kota juga memberikan manfaat sosial dengan menyediakan akses murah untuk produk lokal berkembang.
Pertumbuhan penduduk yang meningkat dari tahun-tahun terakhir telah membawa isu keberlanjutan ke permukaan. Pertanian kota adalah salah satu cara untuk secara signifikan berdampak tidak hanya kehidupan masyarakat, tetapi juga kelestarian lingkungan.
Sumber: urpl.wisc.edu, inspirationgreen.com
Tidak ada komentar :
Posting Komentar